WAWONII
yang nyaman
Perangai
indah dari wajah-wajah yang sendu
Diantara
penghamba alam yang sempurna
Menyelami
kedalaman sang waktu
di negeri penantian yang jauh
Sembari
dengan bias-bias yang cerah
Pada
alam ketika sepi tanpa cahaya
Dengan
ruang-ruang yang asri dan terbuka
menanti
untai-untai harapan yang tiba
Negeri
seribu sungai yang mengalir deras
Seindah
panorama yang indah dan menakjubkan
Pada
latar senja di ufuk barat
Menghias
kaki-kaki peraduan fatamorgana
Demi
pada rembulan mencerah bumi
Mengantar
mahkota sang dewi malam
di
balik alam yang gemerlap bintang
WAWONII yang nyaman
Langara,
9 Januari 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar